BANCI...??? NO WAY

Akhir-akhir ini marak sekali adegan Televisi kita menayangkan Sinetron, Lawakan, sampai iklan yang didalamnya ada unsur kebanci-bancian. Banyak artis kita yang memang banci dan ada pula juga yang lelaki tulen tetapi berlagak banci. Mungkin ini hanya sekedar mencari popularitas semata dan meningkatkan rating sinetron, tetapi Hal ini dikhawatirkan oleh banyak pihak merusak moral bangsa kita terutama bagi anak-anak, dimana pada usia anak ini paling riskan meniru gaya-gaya tokoh idolanya.

Selain menimbulkan keresahan bagi penonton, aksi kebancian ini juga dituding melecehkan kaum banci yang ada. Memang banyak yang suka karena tingkah lakunya lucu dan menggemaskan, tetapi dilain pihak tentu ada yang merasa dilecehkan dengan adanya adegan kebanci-bancian ini. Bahkan Pemerintah indonesia mulai sekarang sudah memberikan ultimatum kepada stasiun televisi yang menayangkan acara yang berisikan adegan banci agar tidak menayangkannya, dan jika masih tetap menayangkan akan dijatuhi sanksi berupa pencabutan hak siar dari televisi bersangkutan.
Dengan adanya aturan baru ini, kita tidak akan menjumpai lagi Mas Kabul atau yang sering disebut Tessy dengan tingkah lakunya yang konyol dan menggemaskan bak seorang wanita ini. Tapi masalahnya Bagaimana dengan artis kita yang memang benar-benar banci sebut saja seperti Dorce Gamalama, apakah mereka juga dilarang tampil di televisi.....???LAgi - lagi ini menjadi masalah yang cukup pelik bagi dunia hiburan di Indonesia.